Singkat cerita, akhirnya tim Apollo 11 berhasil mendarat di bulan dan disebut sebagai salah satu pencapaian terbesar manusia dan ada peran Omega speedmaster di dalamnya. Pada tahun berikutnya, NASA berencana unutk membawa tim lain ke Bulan, yaitu Apollo 13 dengan crew James A Lovell, John L Swigert dan Fred Haise.
Misi utama Apollo 13 adalah untuk eksploari area
tertentu di Bulan yang bernama formasi
Fra Mauro. Tujuan itu tidak tercapai karena saat posisi Apollo 13 sejauh
200,000 mil dari Bumi terjadi ledakan pada tabung Oksigen no 2 dan ini
menyebabkan matinya pasokan oksigen, listrik, penerangan dan air. Saat itulah
kalimat yang paling terkenal dalam film Apollo 13 kita dengar yang diucapkan
oleh Jim Lovell,”Houston, we’ve had
problem!”.
Apollo 13 tidak mungkin melanjutkan misi ke
Bulan dan harus balik arah secepatnya ke Bumi sebelum pasokan oksigen habis.
Untuk menghemat energy dan daya agar bisa menyalakan roket utama untuk kembali
ke Bumi, semua system dimatikan dan mereka hanya mengandalkan alat bantu manual
yang mareka miliki yaitu jam tangan OMEGA Speedmaster di tangan mereka. Proses
berputar kembali kea rah bumi dan penyalaan roket utama harus dilakukan dengan
presisi agar tenaga roket bisa mendorong mereka kembali ke orbit bumi dan
mendarat dengan selamat. Dalam situasi tersebut waktu perhitungan menjadi
sangat penting. Penyalaan roket utama harus dilakukan dalam 14 detik setelah arah
Modul pendaratan sudah tepat menuju ke orbit Bumi.
Bisa dikatakan keselamatan crew Apollo 13
untuk bisa kembali ke Bumi sangat ditentukan oleh perhitungan manual dengan
menggunakan Omega speedmaster yang mereka pakai saat misi tersebut. Untuk
alasan itulah maka Omega Speedmaster mendapatkan anugrah Silver Snoopy Award. Proses perhitungan 14 detik dengan menggunakan
omega speedmaster itulah yang menjadi alasan utama mengapa Omega layak
mendapatkan award ini.
Pada tahun 2003, Omega membuat edisi khusus
terkait snoopy award speedmaster ini dan kemudian memproduksi kembali tahun
2015 sebagai perayaan 45 tahun penerimaan penghargaan. Khusus untuk edisi 2015,
Omega menuliskan dan membuat penanda khusus di perhitungan 14 detik berupa
kalimat “What could you do in 14
seconds?”.