Selama 12 tahun menggeluti hobi mengumpulkan jam tangan, saya tidak pernah tahu kalau Breitling memiliki product line bernama Antares (kuper banget gak sih!). Karena itu saat seorang rekan menunjukkan beberapa jam Breitling sebagai pilihan untuk diakuisisi saya heran melihat seri Antares ini.
Antares adalah salah satu tipe dibawah seri Windrider. Sampai saat posting ini dibuat saya masih belum juga mendapatkan latar belakang mengenai produk Antares ini. Saya hanya mengetahui kalau Breitling mengeluarkan versi Antares terakhir tahun 1996 dan setelah itu tidak lagi diproduksi.
Antares World ini menggunakan rantai yang digunakan juga di seri Navitimer dan Chronomat, yang sering disebut sebagai pilot bracelet. Pada ujung rantai yang terdapat tulisan ANTA WORLD, mungkin hal ini untuk menunjukkan bahwa rantai ini tidak bisa digunakan ke jenis Breitling yang lain. Dari beberapa jam Breitling yang saya perhatikan tidak ada yang pada rantainya dituliskan seri dari jam tersebut, biasanya hanya berupa kode angka saja. Rantai Antares ini merupakan ciri khas rantai Breitling yang (menurut saya) nyaman saat dikenakan dan konstruksinya yang kokoh.
Antares World menggunakan automatic movement ETA cal.2893-2 dengan 21 jewels dan 28,800bph sehingga pergerakannya sangat halus sekaligus movement ini dikenal sebagai salah satu movement automatic yang tangguh. Diameter 38mm tidak termasuk crown dan panjang atas ke bawah sekitar 43mm. Ukuran ini termasuk 'mini' untuk ukuran jam Breitling sekarang yang seringkali diamater >40mm. Untuk ukuran lug adalah 20mm.
Sekarang kita lihat desain dialnya. Dial dibuat dengan finishing dual tone dan saat terkena cahaya akan terlihat menjadi 2 warna yang berbeda. Warna dominan adalah abu-abu tua yang dikombinasikan dengan elemen gold untuk jarum jam. Variasi antara indeks baton dan arabic number membuat penampilan jam menjadi lebih atraktif. Petunjuk angka GMT yang terdapat di dial adalah permanen dan tidak dapat berputar.
Jarum berjulah 4 buah untuk penunjuk jam, menit, detik dan GMT. Seperti pada kebanyakan jam Breitling, ujung jarum detik terdapat logo huruf B dan jangkar yang menjadi satu. Jarum jam dan menit memiliki lapisan radium ditengahnya dan terlihat menyala terang saat di tempat gelap. Dan untuk penunjuk jarum GMT, pada ujungnya berupa bentuk pesawat terbang. Mungkin hal ini dibuat untuk menunjukkan bahwa jam ini memang untuk aktifitas aviasi dan juga karena Antares masuk dalam seri Windrider. Jarum GMT ini untuk menunjukkan waktu GMT dan waktu ke-3.
Semula saya berpikir wahwa Antares ini hanya memiliki home time dan GMT time, tapi ternyata bisa juga untuk menunjukkan waktu ke-3 yaitu melalui bezel luar yang bisa diputar. Agar ada kesatuan dengan desain dial, pada bezel GMT luar juga terdapat variasi warna gold pada posisi angka 12, 3, 6 dan 9.
No comments:
Post a Comment