Sunday, November 7, 2010

Usia Jam Boleh Tua, Tapi (Sebaiknya) Masih Bagus

Seorang yang mulai menggemari jam antik biasanya melalui beberapa fase, dan biasanya fase yang pertama adalah "asal antik-beli!", terlepas dari kualitas jam, kemulusan dan ke-otentikannya. Wajar saja karena semangat masih tinggi dan kemauan belajar masih besar sehingga proses membeli jam antik yang tidak otentik, rusak, atau bahkan palsu dianggap sebagai biaya pembelajaran. Fase berikutnya, biasanya mulai selektif baik dari segi kualitas jam antik yang hendak dibeli atau juga merek atau tema yang hendak jadi fokus utama. Ada yang mulai menyadari bahwa ketertarikannya terhadap jam chronograph demikian besar sehingga dia hanya mencari, membeli dan mengoleksi jam chronograph antik. Atau mulai fokus dari segi budget, misalnya hanya membeli jam antik yang tidak lebih dari sekian juta harganya. Macam-macamlah fokus yang hendak dipilih.

Postingan kali ini bertutur mengenai kualitas jam antik yang hendak kita koleksi. Saya buat inti posting ini adalah "boleh tua, asal bagus dan mulus". Karena buat apa simpan jam tua kalau kondisinya sudah rusak. Definisi 'rusak' disini adalah kondisi diluar proses alami sebuah jam tua seperti dial rusak karena karat, casing rusak karena pernah penyok atau movement yang bermasalah terus. Jam oleh saja berusia tua tapi sebaiknya kondisi juga diperhatikan karena nilainya di masa depan akan lebih baik. Saya sendiri sekarang sudah mulai sangat selektif untuk membeli jam antik yang hendak saya koleksi karena saya tidak mau membuang uang banyak untuk sebuah jam antik yang kalau dipakai membuat kening saya (dan juga orang lain) berkerut karena kondisinya yang 'tidak menyenngkan' untuk dilihat. Tentu saja kriteria atau standar 'mulus dan bersih' bagi setiap orang berbeda-beda. Bisa jadi malah ada orang yang bangga dan senang dengan koleksinya yang terlihat kusam tapi karena memang itu terjadi karena proses alami dan bukan karena cacat.

Gambar jam dibawah adalah sebagian contoh dari kondisi jam tua yang menurut saya masih bagus dan mulus (menurut standar saya tentunya). Usia jam boleh tua, tapi saat dipakai tidak kalah penampilannya dengan jam yang usianya jauh lebih muda!

King SEIKO Day-Date produksi tahun 1974.

ROLEX Datejust Thunderbird Ref.1625, produksi awal tahun 70-an.

UNIVERSAL Polerouter Date gold capped, tropical dial, produksi tahun 60-an.

CITIZEN Chronograph Automatic, produksi pertengahan tahun 70-an

OMEGA Speedmaster "The Moonwatch" Cal.861 produksi tahun 1973

SEIKO Automatic Chronograph "The BIG Blue" Cal.6138. produksi tahun 1974.

1 comment:

Anonymous said...

koleksi yg bagus pak,,,
saya tertarik dengan citizen chrono nya